Pic : www.dailymail.co.uk |
Grace adalah suatu pemberian yang Tuhan berikan dengan cuma-cuma. Suatu pemberian tidak perlu usaha untuk mendapatkannya.That’s why keselamatan itu dikatakan grace, It’s nothing to do with our action.
Suatu pemberian yang ga ada urusannya dengan layak ga layak.
Grace adalah saat sekarang kamu masih bisa bernafas, saat kamu nangis-nangis butuh pertolongan Tuhan jawab, saat kamu ingin sesuatu Tuhan beri, tetapi level kamu mentok disitu-situ saja, tidak pernah bertumbuh.
Tapi Favor adalah suatu pemberian Tuhan, yang untuk mendapatkannya, ada harga yang harus dibayar. Favor adalah pemberian dari Tuhan yang untuk mendapatkannya, engkau harus memenuhi persyaratannya. Engkau perlu layak dulu dan tentu saja
there is a price that you have to pay.Tetapi hebatnya Favor adalah.... Allah itu Allah yang setia, Dia akan memenuhi segala Janji-JanjiNya bila kita sudah melakukan perintahNya.
Favor adalah saat Tuhan melihat kamu berusaha terus hidup kudus, berusaha tidak menjadi batu sandungan, berusaha memberikan yang terbaik dalam segala hal, kamu lebih mementingkan kebenaran daripada kepentingan pribadi kamu sendiri.
Kalau masih bedegong kita akan selalu hidup dalam Grace nya Tuhan, tidak pernah mengalami Favor nya Tuhan.
Mari kita belajar contoh kasus yu!
Memet adalah seorang yang sangat pintar, walau dia seorang yang arogan dan sombong, daya ingatnya sangat kuat dan punya ide-ide kreatif yang berguna bagi karirnya.
Momot adalah seorang yang sangat baik, walau dia seorang yang penakut dan pesimistis, dia menjadi seorang sahabat yang baik bagi rekan-rekan kerjanya.
Mamat adalah seorang taat dan setia, walau dia tidak sepintar rekan-rekan kerjanya, daya juangnya sangat tinggi, dia selalu memberikan yang terbaik pada atasannya.
Siapakah yang akan mendapat favor dari perusahaan ?
Memet, Momot, Mamat itu kisah nyata lho...
Waktu merekrut pegawe makin kesini makin...
Banyak orang kaya Memet, punya talenta lebih tapi selalu mikirin dirinya sendiri, apa-apa tentang : "Aku gimana" "mana bagian Aku" "Aku yakin Aku yang benar" "Ah biarin suka-suka Aku"
Banyak orang juga kaya Momot. Baik, lemah lembut, tetapi selalu mengasihani diri sendiri, ragu, iri & kurang daya juang
"Ah Aku mah ga bisa" "Malas ah" "Biarin aja lha, bukan urusan gua" "Tuhan kenapa sih dia lebih beruntung"
Beda sama Mamat, dia sudah kerja 15 tahun, walau tamatan SD & gak jadi manajer. Dia jadi orang kepercayaan perusahaan... Dia juga juragan tanah, punya tanah berhektar-hektar di kampungnya di Cililin.
Anak cucunya sukses semua, ada yg jadi operator mesin andalan perusahaan... (psstt... motornya aja lbh bagus dr motor gue lho Lol)
Kalau saya lg nasehatin orang yang kebiasaan mengeluh... Pak Mamat ini sering jadi bahan kesaksian saya "itu Pak Mamat aja datang paling pagi, pulang paling malam aja bisa koq" "itu Pak Mamat aja ga pernah sakit." "itu Pak Mamat aja walau badannya kecil tapi bisa ngangkat itu barang."
Jadi tiga-tiganya dapat Grace... tapi cuman Pak Mamat yang dapat Favor....
Karena dia melakukan apa yang benar, taat & setia sama tuannya...
Sedangkan,
Si Memet setia sama dirinya sendiri
Si Momot mudah goyah, lebih mentingin omongan orang daripada omongan tuannya.
O yah, maksudnya dapat grace klo dalam dunia nyata : yah tetap Memet & Momot mah digaji oleh perusahaan, tetapi yah cuman sekedar itu... kita ga trlalu memperhatikan....
Beda kalau Pak Mamat kenapa-kenapa yah kita pasti lebih mikirin
Psalm 90:17 ?Let the favor of the Lord our God be upon us, and establish the work of our hands upon us; yes, establish the work of our hands!?
Blessing Vs Kacang Merah
Lalu Yakub memberikan roti dan masakan kacang merah itu kepada Esau; ia makan dan minum, lalu berdiri dan pergi. Demikianlah Esau memandang ringan hak kesulungan itu. (Kejadian 25:34)
Favor Tuhan turun saat kita memilih urapan Tuhan yang belum kelihatan dan menolak kacang merah yang kelihatan, walaupun kita sedang lapar.
Favor Tuhan turun saat kita melakukan tugas dan tanggung jawab kita, walaupun kita sedang bete.
Favor Tuhan turun saat kita masih bisa menyapa seseorang, walaupun orang itu telah begitu jahat pada kita.?
Favor Tuhan turun saat kita tidak mengejek seseorang untuk jadi bahan lelucon, walaupun lelucon itu akan mencairkan suasana.
Favor Tuhan turun saat kita mengalihkan pembicaan dari omongan jorok, kasar & tidak membangun. Walaupun kita tahu akan dianggap cupu & ga rame.
Favor Tuhan turun saat kita menjaga sikap kita untuk tidak jadi batu sandungan, walaupun kita tahu akan dihina & diremehkan teman-teman.
Yah Tuhan kami perlu urapan Engkau, melebihi hal-hal yang menyenangkan hati didepan mata kita. Karena kami percaya iman bicara tentang hal yang tidak terlihat, tetapi sebenarnya telah Engkau persiapkan.
Aminn!
No comments:
Post a Comment